Salam Sukses...!!!
Potensi Bisnis Usaha Berbudidaya Jamur Tiram di Indonesia dan Internasional
POTENSI DOMESTIK
Permintaan pasar jamurkian meningkatkan, baik di dalam negeri. Permintaan yang tinggi tersebut membuat usaha ini memiliki prospek yang bagus. Sebagai contoh, permintaan jamur tiram di daerah Bandung dan sekitarnya saat ini mencapai 7- 10 ton/ hari. Sementara produksi jamur tiram yang di capai baru 2,5-3 ton/ hari.Ini berarti produksi jamur tiram masih kurang 4-7 ton/ hari. Di Karawang, diprediksi kebutuhan pasar Jakarta akan pasokan jamur merah sekitar 15 ton/ hari, sedangkan pasokan darri Karawang baru mencapai sekitar 3 ton.
Tren jamurmemang sedang meroket. Masyarakat semakin sadar akan pentingnyamengonsumsi jamur untuk tujuan kesehatan. Jamur memiliki kandungan serat dan vitamin yang tinggi serta bebas kolesterol. Berbeda dngan daging pada umumnya yan mengandung lemak dan kolesterol relative lebih tinggi. Oleh karena itu, jamur kerap di konsumsi sebagai pengganti sumber proein hewani. Banyak hidangan berbaha dasar jamur yang mulai popular di masyarakat. Rasany yang mirip daging ayam menjadikan jamur digemari kaum vegetarian.
Sekarang ini produk jamur tidak hanya dipasarkan dalam keadaan segar saja, namun juga mulai diolah menjadi aneka macam produk olahan jamur. Tekstur lembut, penampilan yang menarik, dan cita rasa yang netral, membuat jamur mudah dipadukan dengan berbagai bumbu. Kini usaha franchise makanan olahan jamur semakin popular. Belum lagi produk kesehatan yang berasal dari jamur semakin banyak karena memang khasiatnya mujabar. Jelaskan bahwa bisnis jamur bukan usaha musiman semata. Kondisi inilah yang menjadikan peluang usaha jamur konsumsi di dalm negeri masih terbuka lebar.
Baca juga: - Jamur Terbesar di Dunia
- Penggunaan Cincin Baglog Jamur Tiram Dan Baglog Jamur Tiram Tanpa Cincin
- Kumbung Jamur Tiram Yang Baik Menggunakan Paranet
Produksi jamur di Indonesia hanya mampu memasok sekitar 0,9 %dari permintaan pasar ekspor Eropa dan Amerikat. Secara umum neraca perdagangan komoditas jamur Indonesia sejak tahun 2000 hingga 2006 menunjukkan nilai positif. Ekspor impor jamur Indonesia dapat dilihat dalam (tabel 1).
Tabel Importir Jamur di Dunia
Sumber : TAOSTAT,2012
Menurut data dari FOG Statistics, nega importer jamur di dunia, yaitu Amerikat Serikat, Kanada, Jerman dan Belanda. Bahka Indonesia ( 2009)ternyata masih mengimpor jamur sebanyak 879 ton. Dengan melihat peluang besar seperti ini, hendaknya para produsen jamur dapat meningkatkan produksi jamur yang diusahakannya, selain dapat memenuhi pasokan lokal diharapkan juga dapat memenuhi pasokan jamur di luar negeri.
Semoga bisa menambah motivasi kita tentang jamur tiram.. Jangan lupa komentarnya untuk bertukar informasi yaa ..:)
Potensi Bisnis Usaha Berbudidaya Jamur Tiram di Indonesia dan Internasional
POTENSI DOMESTIK
Tren jamurmemang sedang meroket. Masyarakat semakin sadar akan pentingnyamengonsumsi jamur untuk tujuan kesehatan. Jamur memiliki kandungan serat dan vitamin yang tinggi serta bebas kolesterol. Berbeda dngan daging pada umumnya yan mengandung lemak dan kolesterol relative lebih tinggi. Oleh karena itu, jamur kerap di konsumsi sebagai pengganti sumber proein hewani. Banyak hidangan berbaha dasar jamur yang mulai popular di masyarakat. Rasany yang mirip daging ayam menjadikan jamur digemari kaum vegetarian.
Sekarang ini produk jamur tidak hanya dipasarkan dalam keadaan segar saja, namun juga mulai diolah menjadi aneka macam produk olahan jamur. Tekstur lembut, penampilan yang menarik, dan cita rasa yang netral, membuat jamur mudah dipadukan dengan berbagai bumbu. Kini usaha franchise makanan olahan jamur semakin popular. Belum lagi produk kesehatan yang berasal dari jamur semakin banyak karena memang khasiatnya mujabar. Jelaskan bahwa bisnis jamur bukan usaha musiman semata. Kondisi inilah yang menjadikan peluang usaha jamur konsumsi di dalm negeri masih terbuka lebar.
Baca juga: - Jamur Terbesar di Dunia
- Penggunaan Cincin Baglog Jamur Tiram Dan Baglog Jamur Tiram Tanpa Cincin
- Kumbung Jamur Tiram Yang Baik Menggunakan Paranet
POTENSI INTERNASIONAL
Permintaan pasar jamur dunia masih terbuka lebar. Terbukti setiap bulannya permintaan komoditas ekspor jamur cenderung mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Bahkan, masyarakat di Negara maju sudah mencantumkan jamur di dalam daftar belanja bulanan mereka. Kondisi ini menciptakan pasar internasional yng cukup besar untuk komoditas jamur.Produksi jamur di Indonesia hanya mampu memasok sekitar 0,9 %dari permintaan pasar ekspor Eropa dan Amerikat. Secara umum neraca perdagangan komoditas jamur Indonesia sejak tahun 2000 hingga 2006 menunjukkan nilai positif. Ekspor impor jamur Indonesia dapat dilihat dalam (tabel 1).
Tabel Importir Jamur di Dunia
Negara
|
Impor (Ton)
|
Belanda
|
37.730
|
Amerika Serikat
|
93.836
|
Kanada
|
9.654
|
Jerman
|
68.725
|
Italia
|
8.402
|
Jepang
|
8.126
|
Thailand
|
3.618
|
Sumber : TAOSTAT,2012
Tabel 1. Ekspor Impor Jamur Indonesia
2005-2006
Jenis
|
Ekspor 2005 (kg)
|
Ekspor 2006 (kg)
|
Jamur segar
|
3.096.307
|
4.246.543
|
Jamur olahan
|
26.283.791
|
14.104.495
|
Impor
2005 (kg)
|
Impor
2006 (kg)
|
|
Jamur Segar
|
923.989
|
1.284.784
|
Jamur Olahan
|
910.226
|
1.630.710
|
Sumber: Badan Pusat Statistik, 2008
Menurut data dari FOG Statistics, nega importer jamur di dunia, yaitu Amerikat Serikat, Kanada, Jerman dan Belanda. Bahka Indonesia ( 2009)ternyata masih mengimpor jamur sebanyak 879 ton. Dengan melihat peluang besar seperti ini, hendaknya para produsen jamur dapat meningkatkan produksi jamur yang diusahakannya, selain dapat memenuhi pasokan lokal diharapkan juga dapat memenuhi pasokan jamur di luar negeri.
Semoga bisa menambah motivasi kita tentang jamur tiram.. Jangan lupa komentarnya untuk bertukar informasi yaa ..:)
Komentar
Posting Komentar